Topics

7 Tanda-tanda Dehidrasi pada Kulit Berminyak yang Jarang Diketahui

7 Tanda-tanda Dehidrasi pada Kulit Berminyak yang Jarang Diketahui

Clara Ristiani
Clara Ristiani
-July 15, 2024

Kulit berminyak sering kali dianggap sebagai kulit yang selalu lembap dan bebas dari masalah dehidrasi.

Namun, kenyataannya, kulit berminyak pun bisa mengalami dehidrasi. Dehidrasi pada kulit berminyak dapat menimbulkan berbagai masalah, mulai dari tampilan kulit yang kusam hingga timbulnya jerawat. 

Memahami tanda-tanda dehidrasi pada kulit berminyak sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit kamu.

Yuk, kita bahas 7 tanda-tanda dehidrasi pada kulit berminyak yang jarang diketahui!

1. Kulit Terasa Kencang Setelah Cuci Muka

Pernah nggak, habis cuci muka kulit kamu malah terasa kencang? Ini bukan berarti kulitmu jadi bersih maksimal, lho. Kulit yang terasa kencang setelah cuci muka bisa jadi tanda kalau kulit kamu dehidrasi. Meskipun berminyak, kulit kamu tetap butuh kelembapan. Jadi, jangan sampai salah kaprah ya, teman-teman!

2. Minyak Berlebih di Area Tertentu

Kulit berminyak memang wajar punya kilauan, tapi kalau di area tertentu seperti hidung, dahi, dan dagu jadi super berminyak, itu bisa jadi tanda dehidrasi. Kenapa? Karena saat kulit kekurangan air, kelenjar minyak akan bekerja ekstra keras untuk mengompensasi kekurangan tersebut. Alhasil, minyak malah makin berlebih di area tertentu.

3. Kulit Tampak Kusam dan Tidak Bercahaya

Kalau biasanya kulit kamu punya kilauan sehat tapi belakangan malah kelihatan kusam, itu bisa jadi tanda dehidrasi. Kulit yang terhidrasi dengan baik akan tampak cerah dan bercahaya. Jadi, kalau kulit kamu tampak lelah dan kusam, coba deh cek lagi rutinitas perawatan kulit kamu, siapa tahu butuh tambahan hidrasi.

4. Jerawat dan Komedo Muncul Lebih Banyak

Punya kulit berminyak memang sering bikin jerawatan, tapi kalau jerawat dan komedo makin banyak, bisa jadi karena dehidrasi. Saat kulit kekurangan air, produksi minyak meningkat untuk mencoba mengimbanginya. Minyak berlebih ini bisa menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat serta komedo. Jadi, perhatikan hidrasi kulit kamu ya!

5. Kulit Mengelupas di Area Berminyak

Kulit mengelupas biasanya kita kaitkan dengan kulit kering, tapi ternyata kulit berminyak yang dehidrasi juga bisa mengelupas, lho. Pengelupasan ini sering terjadi di sekitar hidung, dahi, dan dagu. Kalau kamu mengalami ini, jangan ragu untuk menggunakan pelembap yang tepat agar kulitmu tetap terhidrasi.

6. Tekstur Kulit Menjadi Tidak Merata

Dehidrasi bisa membuat tekstur kulit kamu jadi tidak merata. Kulit bisa terasa kasar dan pori-pori tampak lebih besar. Ini tanda jelas bahwa kulit kamu kekurangan hidrasi. Rutin eksfoliasi dengan lembut dan menggunakan pelembap bisa membantu memperbaiki tekstur kulit.

7. Kulit Lebih Sensitif Terhadap Produk Perawatan

Kulit yang dehidrasi sering kali lebih sensitif dan reaktif terhadap produk perawatan kulit. Kalau kamu merasa kulitmu jadi perih atau iritasi setelah pakai produk tertentu, itu bisa jadi karena dehidrasi. Coba ganti produk yang mengandung alkohol dengan yang lebih melembapkan dan ramah di kulit.

Tips Mengatasi Dehidrasi pada Kulit Berminyak

Setelah tahu tanda-tanda dehidrasi pada kulit berminyak, tentu kamu nggak mau kan, kulitmu terus-terusan seperti itu? Berikut beberapa tips untuk mengatasi dan mencegah dehidrasi pada kulit berminyak:

Pilih Pelembap yang Tepat: Cari pelembap yang ringan dan bebas minyak, tapi tetap bisa menghidrasi. Produk yang mengandung asam hialuronat atau gliserin bisa jadi pilihan tepat.

Hindari Produk Beralkohol: Alkohol bisa membuat kulit semakin kering. Sebaiknya, pilih produk yang mengandung bahan-bahan alami dan melembapkan.

Minum Air yang Cukup: Pastikan kamu minum cukup air setiap hari untuk menjaga hidrasi kulit dari dalam. Minum air putih setidaknya 8 gelas sehari, ya!

Bersihkan Wajah Secara Teratur: Bersihkan wajah dengan pembersih yang lembut untuk menghilangkan kotoran dan minyak berlebih tanpa menghilangkan kelembapan alami kulit.

Gunakan Masker Wajah: Masker wajah dengan bahan-bahan seperti aloe vera, madu, atau ekstrak timun bisa memberikan hidrasi ekstra pada kulit.

Kurangi Paparan AC: AC bisa membuat udara menjadi kering dan mengurangi kelembapan kulit. Jika memungkinkan, kurangi waktu di ruangan ber-AC atau gunakan humidifier.

Lindungi Kulit dari Sinar Matahari: Paparan sinar matahari bisa mengurangi kelembapan kulit. Gunakan tabir surya setiap hari dan hindari sinar matahari langsung terutama saat tengah hari.

Nah, itu dia 7 tanda dehidrasi pada kulit berminyak yang jarang diketahui beserta tips mengatasinya. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan kondisi kulit kamu dan memberikan perawatan yang sesuai. Kulit yang sehat dan terhidrasi akan membuat kamu tampil lebih percaya diri setiap hari! (*)

🎁

Refer and Earn!

Invite friends and get a chance to win monthly prize draws!

ℹ️
Guide to truth

Read news with confidence using our guidelines, ensuring you access accurate and reliable information

See our Guidelines
Spot an Issue?
✍️
Disclaimer!

This news report is reproduced from the original source without any modifications by MATA. MATA has solely condensed the news for the purpose of brevity

Comments (0)